Malaysia kutuk sekeras-kerasnya pembakaran al-Quran di Stockholm - Zambry

Bernama
Jun 29, 2023 13:25 MYT
Zambry berkata keputusan mahkamah Sweden bukan satu langkah progresif dalam usaha untuk meningkatkan perasaan saling memahami dan menghormati untuk kebaikan manusia. - Gambar fail/Bernama
KUALA LUMPUR: Malaysia mengutuk sekeras-kerasnya keputusan pihak berkuasa Sweden yang membenarkan tindakan provokatif membakar kitab suci al-Quran pada 28 Jun, 2023 di Stockholm.
Menteri Luar Datuk Seri Zambry Abdul Kadir dalam hantarannya dalam jalur Tweeter hari ini berkata keputusan mahkamah Sweden bukan satu langkah progresif dalam usaha untuk meningkatkan perasaan saling memahami dan menghormati untuk kebaikan manusia.
"Perbuatan yang mencemari kesucian al-Quran ketika umat Islam di seluruh dunia sedang menyambut Aidiladha merupakan satu tindakan yang menyinggung perasaan Muslim di seluruh dunia dan mencabuli prinsip sejagat iaitu saling memahami dan menghormati kesemua agama dan kitab suci mereka," katanya.

Malaysia condemns in the strongest terms the Swedish authority for granting approval to the provocative act of burning the Holy Quran on 28 June 2023 in Stockholm, Sweden.

— Zambry Abd Kadir (@ZambryOfficial) June 29, 2023
An error occurred while retrieving the Tweet. It might have been deleted.

The desecration of the Holy Book, while Muslims around the world are celebrating Eid Al-Adha, is very offensive to Muslims worldwide and violates the universal principle of respect and understanding towards all religions and their Holy Scriptures.

— Zambry Abd Kadir (@ZambryOfficial) June 29, 2023
An error occurred while retrieving the Tweet. It might have been deleted.

The decision by the Swedish court is sadly not a progressive move in our efforts to enhance mutual respect and understanding for the betterment of humankind.

— Zambry Abd Kadir (@ZambryOfficial) June 29, 2023
An error occurred while retrieving the Tweet. It might have been deleted.
-- BERNAMA
#Aidiladha #Muslim #Al-Quran #kitab suci